Kamis, 22 Januari 2009

Do'a Agar Bisa Berhaji



Allahumma shalli ala Muhammad wa aali Muhammad

“Allahummarzuqni hajja baitikalharaami fii’aamii haadza wafii kulli a’min maa abqaitanii fii yusrin minka wa ‘aa fiyatin wa sa’ati rizqin walaa tukhlinii mintilkal mawaaqifil kariimati wal masyaahidisy syariifati wa ziyaarati qabri nabiyyika shallawaatuka alaihi wa aalihii wafii jamii’i hawaaijid dunyaa wal akhirati fakun lii Allahumma inni asaluka fii maa taqadhi wa tuqaddiru minal amril mahtuu mi fii lailatil qadri minal qadhaail ladzi laa yuraddu walaa yubaddalu antaktubanii min hujjaaji baitikal haraamil mabruri hajju humul masykuuri sa’yuhumul maghfuuri dunuuba humul mukaffiri ‘anhum sayyiaatuhum waj’al fiimaa taqdhii wa tuqaddiru an tuthii la ‘umri i watuwassi’a ‘alayya rizqii wa tuaddiya ‘annii amaanati wa daynii aamiina yaa rabbal ‘aalamiin”

(Ya Allah, berilah aku rizki berhaji ke Baitulaah Al Haraam, pada tahun ini & tiap tahun, selama hidupku, dalam kemudahan, sehat walafiat dan lapang rizki. Janganlah Engkau luputkan aku berziarah ke tempat-tempat yang mulia dan tempat-tempat bersejarah yang penting serta berziarah ke kubur Nabi-Mu Saaw dan keluarganya, serta limpahkanlah kepadaku memenuhi kebutuhan dunia dan akhirat. Ya Allah sungguh aku mohon kepadaMu agar qadla dan qadar yang Engkau pastikan pada lailatul qadar tidak tertolak lagi dan tidak diganti lagi, yaitu ketetapan berhaji ke Baitullah Al Haraam, dengan haji yang mabrur dan sa’i yang diterima, dosa-dosa yang diampuni, kesalahan-kesalahan yang dihapuskan. Jadikanlah dalam qadha dan qadar berupa umur yang panjang, rizki yang lapang, amanat yang tertunaikan dan hutang yang lunas. Terimalah doaku ya Allah Tuhan Semesta Alam)

Minggu, 11 Januari 2009

Seuntai Do'a & Segudang Kasih buat Suamiku Tercinta

7 tahun lalu aku tidak tahu siapa jodoh yang akan diberikan Allah kepadaku,,,tapi 6,5 tahun yang lalu pertanyaan itu terjawab....

Dia pria yang soleh,bertanggung jawab,dan sangat cerdas,telah aku pilih sebagai pendamping hidupku.

Munajat-munajat panjang yang aku panjatkan menjawab semuanya...pada tanggal 30 Juni 2002 segenap keluarganya datang melamar aku,tepat 3 bulan setelah perkenalan kami.
Kala itu aku merasa bahagia sekali.....,,,tanggal pernikahan pun segera ditetapkan.Tanggal 20 Agustus 2002 kami pilih sebagai hari pernikahan kami,tepat 5 bulan setelah pendekatan itu.
dengan Mas Kawin Rp 68.000,-.Penjumlahan dari Tanggal lahir kami berdua,tanggal pertama kali bertemu,dan tanggal pertama kali kami jalan berdua......

Malam itu......
Kau kecup keningku seraya kau ucapkan "kamu adalah yang terakhir buat aku,dan hanya kematian yang bisa memisahkan kita".Aku hanya bisa tertunduk malu,,,,,

Kini,ketika usiamu genap 33 tahun.......hanya seuntai do'a dan segudang kasih yang dapat aku berikan.
Semoga selalu dijalan Allah,selalu mendapat lindungan dari Allah,diberi kemudahan,diberi kesehatan,,,,,dan kau berikan cintamu hanya kepada Allah,Istri,dan anak-anakmu....
Semoga anak-anak kami menjadi anak yang solehah dan soleh,serta berguna bagi orang tua,Agama,dan negara.....Amien,Amien Ya Robbal Alamin......

Ya Allah tidak ada habisnya aku bermunajat kepada-Mu......
Terimakasih atas nikmat yang selama ini telah Kau berikan kepadaku.

DEAR.......
I LOVE YOU SO MUCH,,,,,,,FOREVER...................





Sabtu, 10 Januari 2009

Begitu Sayangnya Allah Terhadap Wanita

Banyak wanita yang bilang bahwa susah menjadi wanita, lihat saja aturan-aturan dibawah ini :

1. Wanita auratnya lebih susah dijaga dibanding lelaki.
2. Wanita perlu minta ijin dari suami apabila mau keluar rumah tetapi tidak sebaliknya.
3. Wanita saksinya (apabila menjadi saksi) kurang berbanding lelaki.
4. Wanita menerima warisan lebih sedikit dari pada lelaki.
5. Wanita perlu menghadapi kesusahan mengandung dan melahirkan anak
6. Wanita wajib taat kepada suaminya, sementara suami tak perlu taat pada istrinya.
7. Talak terletak di tangan suami dan bukan istri.
8. Wanita kurang nyaman dalam beribadat karena adanya masalah haid dan nifas.
9. Dan lain-lain.

Tetapi....PERNAHKAH KITA LIHAT KENYATAANNYA ?

1.. Benda yang mahal harganya akan dijaga dan dibelai serta disimpan di tempat yang teraman dan terbaik? Sudah pasti itulah intan permata bandingannya dengan seorang wanita.
2. Wanita perlu taat kepada suami, tetapi tahukah lelaki wajib taat kepada Ibunya
3 kali lebih utama daripada kepada Bapaknya ?
3. Wanita menerima warisan lebih sedikit daripada lelaki, tetapi tahukah bahwa harta itu akan menjadi miliknya dan tidak perlu diserahkan kepada suami? Sementara suami apabila menerima warisan ia wajib juga menggunakan hartanya untuk istri dan anak-anaknya ?
4. Wanita perlu bersusah payah mengandung dan melahirkan anak, tetapi tahukah bahwa setiap saat dia didoakan oleh segala mahluk, malaikat dan seluruh mahluk Allah dimuka bumi ini, dan tahukah jika ia meninggal karena melahirkan adalah syahid dan surga menantinya ? Di akherat kelak, seorang lelaki akan dipertanggungjawabk an terhadap 4 Wanita, yaitu : Istrinya, Ibunya, Anak Perempuannya dan Saudara Perempuannya. Artinya, bagi seorang wanita tanggung jawab terhadapnya ditanggung oleh 4 orang lelaki, yaitu : suaminya, ayahnya, anak lelakinya dan saudara lelakinya.
5. Seorang Wanita boleh memasuki pintu Syurga melalui pintu mana saja yang disukainya cukup dengan 4 syarat saja. Yaitu : Sholat 5 waktu, Puasa di bulan Ramadhan, taat kepada suaminya dan menjaga kehormatannya.
6. Seorang lelaki wajib berjihad di jalan Allah, sementara bagi wanita jika taat kepada suami serta menunaikan tanggung jawabnya kepada ALLAH SWT, maka ia akan turut menerima pahala setara seperti pahala orang pergi berjihad di jalan Allah tanpa perlu mengangkat senjata.

Masya ALLAH....! Demikian sayangnya ALLAH SWT kepada wanita... Yakinlah bahwa sebagai Zat yang Maha Pencipta sudah pasti ALLAH Maha Tahu akan segala yang diciptakan-Nya sehingga peraturan-Nya adalah yang terbaik bagi manusia.

Surat Sayang Dari ALLAH SWT

Saat kau bangun pagi hari, AKU memandangmu dan
berharap engkau akan berbicara kepadaKU, walaupun
hanya sepatah kata meminta pendapatKU atau bersyukur
kepadaKU atas sesuatu hal yang indah yang terjadi dalam hidupmu
hari ini atau kemarin ........

Tetapi AKU melihat engkau begitu sibuk
mempersiapkan diri untuk pergi bekerja ..........
AKU kembali menanti saat engkau sedang bersiap,
AKU tahu akan ada sedikit waktu bagimu untuk berhenti dan menyapaKU,
tetapi engkau terlalu sibuk .........


Disatu tempat, engkau duduk disebuah kursi selama
lima belas menit tanpa melakukan apapun.
Kemudian AKU Melihat engkau menggerakkan kakimu. AKU berfikir
engkau akan berbicara kepadaKU tetapi engkau berlari
ke telephone dan menghubungi seorang teman untuk mendengarkan
kabar terbaru.

AKU melihatmu ketika engkau pergi bekerja dan AKU
menanti dengan sabar sepanjang hari. Dengan semua
kegiatanmu, AKU berfikir engkau terlalu sibuk mengucapkan sesuatu
kepadaKU..

Sebelum makan siang AKU melihatmu memandang
sekeliling, mungkin engkau merasa malu untuk
berbicara kepadaKU, itulah sebabnya mengapa engkau
tidak menundukkan kepalamu.
Engkau memandang tiga atau empat meja sekitarmu dan
melihat beberapa temanmu berbicara dan menyebut
namaKU dengan lembut sebelum menyantap rizki yang
AKU berikan, tetapi engkau tidak melakukannya .......
masih ada waktu yang tersisa dan AKU berharap engkau
akan berbicara kepadaKU, meskipun saat engkau pulang
kerumah kelihatannya seakan-akan banyak hal yang harus kau
kerjakan.

Setelah tugasmu selesai, engkau menyalakan TV,
engkau menghabiskan banyak waktu setiap hari
didepannya,
tanpa memikirkan apapun dan hanya menikmati acara
yg ditampilkan. Kembali AKU menanti dengan sabar saat
engkau menonton TV dan menikmati makananmu tetapi kembali
kau tidak berbicara kepadaKU .........

Saat tidur, KU pikir kau merasa terlalu lelah.
Setelah mengucapkan selamat malam kepada keluargamu,
kau melompat ketempat tidur dan tertidur tanpa
sepatahpun namaKU, kau sebut. Engkau menyadari bahwa AKU selalu
hadir untukmu.

AKU telah bersabar lebih lama dari yang kau sadari.
AKU bahkan ingin mengajarkan bagaimana bersabar
terhadap orang lain. AKU sangat menyayangimu, setiap
hari AKU menantikan sepatah kata, do'a, pikiran atau syukur dari
hatimu.

Keesokan harinya ...... engkau bangun kembali dan
kembali AKU menanti dengan penuh kasih bahwa hari
ini kau akan memberiku sedikit waktu untuk menyapaKU
.........Tapi yang KU tunggu ........ tak kunjung tiba ......
tak juga kau menyapaKU.

Subuh ........ Dzuhur ....... Ashyar ............
Magrib ......... Isya dan Subuh kembali, kau masih mengacuhkan
AKU.....
tak ada sepatah kata, tak ada seucap do'a, dan tak
ada rasa, tak ada harapan dan keinginan untuk bersujud kepadaKU
.............

Apa salahKU padamu ...... wahai UmmatKU
Rizki yang KU limpahkan, kesehatan yang KU berikan,
harta yang KU relakan, makanan yang KU hidangkan, anak-anak yang
KUrahmatkan, apakah hal itu tidak membuatmu ingat
kepadaKU ............. ..!!!!!!!

Percayalah AKU selalu mengasihimu, dan AKU tetap
berharap suatu saat engkau akan menyapa KU, memohon
perlindungan KU, bersujud menghadap KU ...... Yang
selalu menyertaimu setiap saat ..........